
Artikel
Tak Beralas Kaki Ke Pasar ? Waspadai Leptospirosis yang Mengintai Diam-diam
Sebagian orang merasa tak masalah berjalan tanpa alas kaki, terutama di tempat yang akrab seperti pasar tradisional atau lingkungan rumah. Tapi tahukah kamu bahwa kebiasaan ini bisa menjadi pintu masuk penyakit berbahaya yang jarang disadari: leptospirosis?
Leptospirosis adalah infeksi akibat bakteri Leptospira, yang hidup dalam urin hewan terinfeksi, khususnya tikus. Bakteri ini mampu bertahan lama di tempat lembap seperti genangan air, tanah berlumpur, dan saluran air kotor—area yang tak jarang kita temui di pasar tradisional.
Saat kaki yang tidak terlindungi menyentuh area tercemar, Leptospira bisa masuk ke tubuh lewat luka kecil atau bahkan melalui kulit yang tampak sehat, terutama jika kontak dengan air kotor terjadi dalam waktu lama. Risiko penularan meningkat tajam bila kaki terkena air atau lumpur yang tercemar urin tikus.
Gejala yang muncul sering kali menyerupai flu, di antaranya:
- Demam tinggi secara tiba-tiba
- Nyeri otot, terutama di betis dan punggung
- Mata kemerahan
- Mual, muntah, dan diare
- Kulit dan mata menguning (pada kondisi parah)
Jika tidak segera ditangani, leptospirosis bisa berlanjut ke kondisi serius seperti gagal ginjal, peradangan selaput otak (meningitis), bahkan kematian.
Sanitasi yang buruk di banyak pasar tradisional di Indonesia membuat area tersebut rentan jadi sarang bakteri Leptospira. Saluran air yang tersumbat, genangan, dan populasi tikus memperbesar risiko penyebaran.
Pencegahan bisa dilakukan dengan cara yang mudah namun sering terabaikan:
- Selalu kenakan alas kaki saat berada di luar, terutama di tempat yang basah dan kotor
- Hindari kontak langsung dengan air atau tanah berlumpur
- Jaga kebersihan lingkungan dari tikus dan genangan
- Segera bersihkan kaki setelah terkena air banjir atau genangan
- Jika timbul gejala mencurigakan, segera periksa ke dokter
Leptospirosis dijuluki penyakit “seribu wajah” karena gejalanya mirip dengan penyakit lain, seperti demam berdarah dan tifus. Banyak kasus baru terdiagnosis saat kondisinya sudah memburuk.
Walau terasa nyaman, nyeker di area berisiko seperti pasar bisa membawa dampak besar bagi kesehatan. Lindungi dirimu dengan alas kaki dan tingkatkan kesadaran akan kebersihan karena kenyamanan sesaat tak sebanding dengan risiko kesehatan yang bisa muncul.
Penulis : Irma Dian Permata,S.KM.,M.Kes
Instalasi Promosi Kesehatan RS- Tenaga Kesehatan Lainnya - Penyuluh Kesehatan Ahli Muda