Pemeriksaan Biopsi Aspirasi Jarum Halus (Fine Needle Aspiration Biopsy)
Pemeriksaan Biopsi Aspirasi Jarum Halus (FNAB) di RSUD Haji Provinsi Jawa Timur: Diagnosis Cepat dan Minim Invasif
Di RSUD Haji Provinsi Jawa Timur, kami menyediakan layanan Pemeriksaan Biopsi Aspirasi Jarum Halus (FNAB), sebuah prosedur diagnostik yang revolusioner karena sifatnya yang cepat, aman, dan minim invasif. FNAB adalah metode yang sangat efektif untuk mendapatkan sampel sel atau cairan dari benjolan atau massa yang terdeteksi di tubuh, yang kemudian akan diperiksa secara teliti di bawah mikroskop.
Tujuan utama FNAB adalah untuk membantu dokter dalam menentukan apakah suatu massa tersebut bersifat jinak (non-kanker) atau ganas (kanker). Informasi ini sangat krusial, karena diagnosis yang tepat akan menjadi dasar penentuan rencana pengobatan selanjutnya.
Bagaimana Prosedur FNAB Dilakukan?
Prosedur FNAB dilakukan dengan sangat cermat dan biasanya relatif cepat:
-
Identifikasi Lokasi Massa: Dokter akan terlebih dahulu mengidentifikasi lokasi benjolan atau massa. Terkadang, pencitraan seperti USG atau CT scan digunakan sebagai panduan untuk memastikan pengambilan sampel yang akurat, terutama untuk massa yang tidak teraba.
-
Pengambilan Sampel: Setelah area dibersihkan, jarum yang sangat halus (mirip dengan jarum suntik biasa) akan dimasukkan ke dalam massa. Dengan gerakan aspirasi (penyedotan) yang lembut, sejumlah kecil sel atau cairan akan ditarik ke dalam jarum.
-
Analisis Mikroskopis: Sampel yang terkumpul kemudian akan dioleskan ke slide kaca dan dikirim ke laboratorium patologi anatomi. Dokter spesialis patologi akan memeriksa sel-sel tersebut di bawah mikroskop untuk mencari tanda-tanda kelainan atau keganasan.
Keunggulan FNAB
FNAB menawarkan berbagai keunggulan signifikan dalam proses diagnostik:
-
Minim Invasif: Prosedur ini tidak memerlukan sayatan bedah besar, sehingga mengurangi rasa sakit, risiko infeksi, dan waktu pemulihan.
-
Cepat: FNAB umumnya dapat dilakukan sebagai prosedur rawat jalan dan hasilnya seringkali bisa didapatkan lebih cepat dibandingkan biopsi bedah.
-
Aman: Karena menggunakan jarum halus, risiko komplikasi seperti pendarahan atau infeksi sangat rendah.
-
Akurasi Tinggi: Meskipun minimal invasif, FNAB terbukti sangat akurat dalam membedakan antara massa jinak dan ganas, memberikan informasi vital untuk langkah medis selanjutnya.
Dengan fasilitas FNAB, RSUD Haji Provinsi Jawa Timur berkomitmen untuk memberikan diagnosis yang cepat dan presisi, membantu Anda dan dokter membuat keputusan terbaik demi kesehatan Anda.
